10 Tips Membeli Laptop Bekas Agar Tidak Tertipu Penjual, Simak Disini!

Tips Membeli Laptop Bekas Berkualitas

Insnesia - Kali ini kita akan membahas Tips membeli laptop bekas. Saat Anda berbelanja laptop baru, sulit untuk mengetahui apakah Anda harus membeli yang baru atau membeli yang bekas. Laptop baru lebih mahal dan memiliki fleksibilitas yang lebih rendah daripada laptop bekas.

Namun, tips membeli laptop bekas ini dapat menghemat uang Anda jika Anda melakukan riset terlebih dahulu dan tahu apa yang harus dicari saat membelinya. Baca hingga selesai Tips-tips membeli laptop bekas dibawah:

Berikut adalah Beberapa Tips Membeli Laptop Bekas

1. Ingatlah bahwa Anda mendapatkan apa yang Anda bayar.

Tips membeli laptop bekas yang pertama, ingatlah bahwa Anda akan mendapatkan apa yang Anda bayar. Artinya, jika Anda membeli model kelas atas dengan harga terjangkau, kemungkinan besar akan ada beberapa kekurangannya.

Misalnya, jika daya tahan baterainya tidak bagus dan speakernya sudah rusak, maka ini akan menjadi masalah pada laptop bekas Anda, tidak peduli seberapa murah harganya.

Hal kedua yang perlu diingat saat membeli laptop bekas adalah Anda tidak akan mendapatkan garansi. Jika terjadi masalah pada perangkat Anda setelah pembelian, mungkin tidak ada yang bisa dilakukan oleh siapa pun - terutama jika mereka tidak bertanggung jawab atas perbaikan yang masih bergaransi (seperti karyawan toko Apple).

2. Cek ukuran, berat, dan masa pakai baterai.

Tips membeli laptop bekas yang kedua adalah Saat Anda berbelanja laptop bekas, Anda mungkin ingin mempertimbangkan ukuran dan berat perangkat. Jika Anda membeli laptop besar dari seseorang yang jarang bepergian (misalnya, mereka bukan profesional TI), kemungkinan besar komputer mereka telah dibiarkan menyala selama berbulan-bulan tanpa dipindahkan atau dimatikan.

Hal ini dapat menyebabkan panas berlebih yang dapat merusak komponen seperti prosesor dan hard drive. Selain itu, jika orang tersebut menggunakan komputer di lingkungan yang terlalu panas (seperti di dekat jendela saat musim panas), perangkat kerasnya juga akan mengalami kerusakan seiring berjalannya waktu.

Jika Anda ingin membeli mesin yang lebih kecil seperti MacBook Air 11 inci dengan ruang penyimpanan 128 GB, maka hal ini mungkin tidak akan menjadi masalah seperti jika Anda mempertimbangkan sesuatu yang lebih besar seperti MacBook Pro 17 inci dengan ruang penyimpanan 512 GB; namun, ada cara untuk mengatasi masalah ini-jika anggaran Anda memungkinkan.

Membeli suku cadang secara online adalah cara lain untuk mengatasi potensi masalah kerusakan; harga suku cadang biasanya kurang dari setengah harga yang dibebankan Apple untuk model yang sama jika dibeli langsung melalui mereka!

3. Jangan lupa Cek port USB.

Carilah laptop dengan beragam port.
Port USB, HDMI, VGA, ethernet, dan kartu SD sangat berguna.

Setidaknya dua port USB 3.0 diperlukan untuk mengisi daya dan menggunakan periferal Anda secara bersamaan.

4. Periksa usia dan kondisi laptop.

Periksa usia dan kondisi laptop. Tips membeli laptop bekas yang keempat, Anda harus memastikan bahwa laptop tersebut masih berfungsi dengan baik.

Periksa baterai dan pengisi daya apakah ada tanda-tanda kerusakan atau keausan-jika terlihat seperti terjatuh atau terbentur, kemungkinan besar baterai dan pengisi daya perlu diganti. Selain itu, pastikan semua kabel Anda disertakan dan dalam kondisi baik.

Periksa layar dan keyboard apakah ada kerusakan. Layar LCD (layar kristal cair) dapat tergores karena terlalu sering dipindahkan, jadi periksalah dengan cermat untuk mengetahui tanda-tanda keausan sebelum membeli laptop bekas dengan panel layar LCD yang terpasang padanya-kecuali jika Anda ingin berinvestasi dalam pelindung anti-silau untuk tujuan ini!

Terakhir, yang tak kalah penting: periksa port & koneksi. Laptop lama menggunakan port video VGA, bukan konektor HDMI atau DVI yang sekarang umum digunakan pada model-model yang lebih baru.

Jika hal ini tidak menjadi masalah bagi Anda, silakan saja, tetapi jika tidak, teruslah mencari hingga Anda menemukan laptop yang mendukung standar konektivitas modern (HDMI/DVI).

5. Pertimbangkan merek, model, dan kecepatan prosesor.

Tips membeli lapotp bekas yang selanjutnya adalah Prosesor. Karena Prosesor adalah otak dari laptop Anda. Prosesor menangani semua tugas, seperti menjalankan aplikasi dan multitasking. Semakin kuat sebuah prosesor dan semakin cepat prosesor tersebut berjalan, semakin baik kinerja perangkat secara umum.

Anda harus melihat dua hal ketika mempertimbangkan prosesor: merek dan model. Nama-nama merek yang perlu Anda ketahui termasuk Intel (Intel Core i3) dan AMD (Athlon II X2).

Anda juga harus mempertimbangkan apakah Anda menginginkan chip Intel Atom atau Celeron versus chip dari AMD atau produsen lain seperti lini prosesor Brazos atau Turion dari AMD; ketiga jenis ini biasanya digunakan pada laptop dengan harga mulai dari $200-$500, tergantung pada hal lain yang ditawarkannya selain harga (seperti daya tahan baterai).

Sebagai contoh, jika Anda mencari laptop yang tidak akan terlalu sering diupgrade tetapi masih berkinerja baik untuk tugas sehari-hari seperti mengirim email ke teman dan menjelajahi situs media sosial, maka sesuatu seperti Intel Pentium N3520 quad-core Chromebook akan menjadi pilihan yang sempurna karena menawarkan kinerja yang luar biasa dengan harga hanya $ 299 dan masih sangat terjangkau dibandingkan dengan model-model lain dari Apple ($ 12 Jutaan+) atau Dell ($ 5 Jutaan).

Jenis kedua yang akan kita bahas di sini melibatkan pengecekan berapa banyak core yang dimiliki setiap model sebelum membuat keputusan pembelian; saat ini sebagian besar laptop tingkat konsumen dikirimkan dengan CPU dual core tetapi mungkin ada peluang yang tersedia di mana seseorang dapat menemukan CPU empat core yang bekerja dengan kecepatan tinggi.

Artikel lainnya: Resep Ketupat Sayur Betawi Super Lezat Untuk Lebaran

6. Fungsi lebih penting daripada bentuk.

Tips membeli laptop bekas yang satu ini sangat penting. Saat membeli laptop bekas, penting untuk mempertimbangkan fungsi daripada bentuk. Fungsi mengacu pada apa yang dapat dilakukan perangkat, dan bentuk mengacu pada tampilan atau rasanya.

Sebagai contoh, katakanlah Anda ingin membeli laptop baru untuk bisnis Anda. Anda bisa membeli MacBook Pro baru dengan layar yang sangat besar dan prosesor Intel i9 seharga $50 Jutaan, atau Anda bisa membeli MacBook Pro 2008 yang sudah diperbaharui dengan RAM setengahnya dan prosesor Core 2 Duo yang sudah tua hanya dengan harga $500.

Namun, meskipun model yang lebih tua ini mungkin lebih murah daripada model modern pada saat pembelian, Anda tidak akan bisa menyelesaikan apa pun dengan model ini sekarang karena spesifikasinya yang terbatas membuatnya sangat lambat dibandingkan dengan model yang lebih baru.

Dalam kasus ini, kami melihat bahwa meskipun model lama lebih murah di awal - kualitasnya yang rendah berarti tidak akan bertahan cukup lama bagi siapa pun kecuali mungkin seseorang yang hanya melakukan pekerjaan yang sangat ringan seperti mengirim email atau menjelajahi situs media sosial (yang mungkin masih sulit dilakukan dengan perangkat keras yang sudah tua).

Di sisi lain, jika saya ingin membeli tablet layar sentuh, saya mungkin tidak akan terlalu peduli dengan tampilannya karena ada banyak pilihan yang tersedia yang pada dasarnya terlihat mirip (dan kebanyakan orang tidak terlalu memperhatikan tablet mereka).

7. Carilah penjual yang memiliki reputasi baik, serta menawarkan garansi serta kebijakan pengembalian.

Jangan lewatkan salah satu tips membeli laptop bekasi ini. Untuk memastikan bahwa Anda mendapatkan penawaran terbaik, penting untuk menemukan penjual yang memiliki reputasi baik. Carilah penjual dengan reputasi dan kebijakan pengembalian yang baik.

Jika Anda telah menemukan ulasan yang bagus tentang penjual secara online, tetapi mereka tidak menawarkan garansi atau opsi pengembalian dana, pertimbangkan untuk membeli dari orang lain atau melalui pengecer resmi.

8. Periksa kembali pembelian Anda sebelum menyelesaikannya.

Berikut Tips membeli laptop bekas yang tak kalah penting:

Periksa nomor seri pada laptop. Ada kemungkinan Anda telah menjual perangkat curian, jadi penting untuk memeriksa apakah ini benar-benar laptop Anda.
Pastikan semua perangkat keras sudah terpasang. Meskipun kelihatannya tidak ada bagian yang hilang, periksa kembali apakah semuanya ada dan berfungsi dengan baik-terutama baterai dan kabel daya!
Uji baterai dan pastikan baterai berfungsi dengan baik sebelum menyelesaikan pembelian Anda. Hal ini akan membantu memastikan bahwa laptop dapat bertahan selama sesi belajar yang panjang di masa depan.
Periksa kembali barang yang Anda beli untuk memastikan tidak ada kerusakan; jika ada, pertimbangkan untuk mengembalikan atau menukarnya (bukan hanya karena Anda tidak ingin barang rusak). Hal ini juga dapat berarti bahwa ada beberapa masalah serius dengan paket baterai mesin Anda atau komponen internal lainnya yang mungkin memerlukan perbaikan yang mahal di kemudian hari ketika mereka benar-benar rusak! Tidak ada yang menginginkan kerumitan seperti itu saat sedang berusaha keras di sekolah - tidak peduli seberapa menggiurkannya penawaran "gratis" yang terlihat pada pandangan pertama :)

Baca lainnya: GO-TO Berhasil Menjadi Start Up Dengan Valuasi Tertinggi ke-12 di Dunia

10. Jangan Lupa Tawar Harga Serendah Mungkin.

Tips Membeli laptop bekas yang terakhir ini bisa menghemat uang jika Anda melakukan riset terlebih dahulu dan tahu apa yang harus dicari saat membelinya.

Saat membeli laptop bekas, Anda bisa menghemat uang jika Anda melakukan riset terlebih dahulu dan tahu apa yang harus dicari saat membelinya. Laptop bekas adalah model yang diperbaharui atau dijual kembali yang telah diperiksa dan diperbaiki oleh perusahaan terkemuka.

Laptop bekas sangat populer di kalangan pelajar dan orang-orang yang membutuhkan komputer ringan untuk bekerja di kantor atau rumah.

Jika Anda sedang mempertimbangkan untuk membeli laptop bekas, berikut adalah beberapa tips membeli laptop bekas yang akan membantu anda:

Tempat yang baik untuk memulai adalah dengan membaca ulasan berbagai model di situs web seperti CNET atau PCMag. Anda juga harus memeriksa ulasan pengguna di situs Amazon atau Best Buy sebelum membuat keputusan akhir tentang model mana yang akan dibeli dari pengecer resmi seperti Best Buy.
Cari tahu apakah ada garansi yang tersedia pada produk tersebut sehingga perbaikan dapat dilakukan tanpa biaya (atau setidaknya dengan harga yang wajar). Merek-merek yang lebih bereputasi cenderung tidak menawarkan perlindungan semacam ini karena mereka telah menjamin kualitas produk mereka melalui prosedur pengujian yang ketat saat diproduksi di China atau Taiwan, tetapi tetaplah bertanya saat membeli agar tidak ada kejutan di kemudian hari!

Kesimpulan

Tips Membeli laptop bekas ini bisa menjadi cara yang ekonomis untuk mendapatkan komputer baru. Pastikan Anda melakukan riset dan tahu apa yang harus dicari saat membelinya.

Pertimbangkan ukuran, berat, masa pakai baterai, nama merek, nomor model, kecepatan prosesor, dan ketersediaan port saat memilih model yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Jangan lupakan garansi yang ditawarkan oleh penjual serta kebijakan pengembalian barang; ini adalah detail yang penting!

Insnesia